Sukses

Di Tanah Kelahiran Kepahiang, Janganlah Kita yang Menumpang

Mayoritas penduduk kabupaten Kepahiang merupakan suku Rejang Kepahiang

Liputan6.com, Bengkulu - Kepahiang adalah salah satu kabupaten di Provinsi Bengkulu, pulau Sumatera. Kepahiang merupakan pemekaran dari Kabupaten Rejang Lebong yang berdasarkan Undang-undang Nomor 39 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Lebong dan Kabupaten Kepahiang di Provinsi Bengkulu.

Mayoritas penduduk kabupaten Kepahiang merupakan suku Rejang Kepahiang. Namun, ada juga imigran dari berbagai daerah seperti, Padang, Jawa, Lampung, China, Serawai dll.

Di Kabupaten Kepahiang sendiri, terkhusus di pusat pasar tradisional Pasar Kepahiang, mayoritas penduduknya berasal dari Padang yang berdagang di pusat perbelanjaan. Hal ini membuat masyarakat Kepahiang sendiri terbiasa berbelanja dengan menggunakan bahasa Padang.

Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Kepahiang serta tokoh masyarakat, Edward Syamsi mengapresiasi bagaimana penduduk asli tetap bangga dengan keragaman budaya dan bahasa yang berbeda.

"Siapapun yang tinggal di Kepahiang, mau dari manapun, mau imigran ataupun asli kelahiran, yang punya keinginan memajukan Kepahiang, itulah orang Kepahiang. Kita tetap harus menerima budaya yang beragam, tetapi harus bangga dengan budaya di Kepahiang!" Ujarnya.

Di tanah kelahiran kita Kepahiang, janganlah malah kita yang menumpang, janganlah bahasa asing lebih digemari ketimbang bahasa Indonesia! Janganlah budaya luar di agung-agungkan lebih dari budaya di Bumi Raflesia. Janganlah malah budaya kita yang tertindih oleh berbagai ragam kebudayaan.

Pendidikan dan kesadaran akan budaya harus mulai dipupuk sejak dini, Edward Syamsi juga menjelaskan bahwa Kepahiang ini dibangun dengan kemajemukan. Tidak memandang lagi dari mana asal kelahiran jika jiwanya sudah merasa punya tanggung jawab untuk kemajuan Kepahiang.

Tokoh masyarakat tersebut juga mengharapkan kepada pemuda-pemudi Kepahiang agar terus semangat dalam mengembara mencari pengalaman,

 "Sekarang banyak, ya, pemuda-pemudi kepahiang yang sedang tekun dengan pendidikan, pengalaman, pesan saya carilah ilmu sebanyak-banyaknya, pengalaman, nanti kalau sudah selesai masa mencari jangan lupa pulang ke Kepahiang, amalkan ilmu dan pengalamannya, majukan Kepahiang bersama"

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.